Minggu, 03 Januari 2010

Penyebab kerusakan ponsel dan metode perbaikannya

Tips Software Bermasalah

Akibat software bermasalah

Penyebab kerusakan:1
. Salah pengaturan ponsel
2. Operating sistem bermasalah
3. Security code
4. User area & Content pack


Ponsel saat ini merupakan komputer, komputer saat ini merupakan pengganti tugas manusia, canggih bukan? Komputer maupun manusia sama-sama mempunyai otak untuk memproses perintah dan menyimpan suatu data informasi. jangankan komputer, manusia jika terlalu banyak pikiran akan mengakibatkan stres bahkan tidak sedikit menjadi hilang ingatan (gila), bagaimana dengan ponsel? Apalagi ponsel yang hanya mempunyai proccesor dan penyimpanan data yang sangat terbatas. Software pada ponsel terdapat operating system, tanpa operating system yang sempurna sebuah ponsel bisa mengakibatkan kerusakan yang fatal bahkan mati total, tanpa operating system sama halnya manusia yang lengkap raganya akan tetapi jika jiwanya terganggu, apalagi tidak ada nyawa atau akal pikir, apakah manusia bisa hidup?

Ponsel dilengkapi dengan pengaturan yang dapat di ubah-ubah, akan tetapi bila pengaturan tersebut tidak sesuai dengan aturan yang seharusnya, maka ponsel tidak dapat berfungsi dengan baik. Ponsel dilengkapi juga dengan security code yang memungkinkan dapat mengamankan ponsel dari tangan-tangan jahil, akan tetapi tidak jarang malah pengguna ponsel itu sendiri lupa kode pengamannya (senjata makan tuan bukan?) apakah ponsel itu langsung di biarkan begitu saja? tentu tidak, disini tugas teknisi untuk melayani customernya, cukup melakukan Reset to Factory default manggunakan komputer yang telah di program khusus untuk keperluan software ponsel, tentunya akan saya bahas secara detail pada bab berikutnya.

Maka jika ponsel bermasalah akibat software bermasalah, anda tidak perlu membongkar apalagi mengganti komponennya. Cukup di program ulang saja ponselnya, dan permasalah selesai dengan mudah. Andapun tidak perlu memperbaiki software yang tersimpan pada ponselnya, melainkan anda tinggal menghapus semua firmwarenya lalu menuliskan kembali (flashing) menggunakan firmware yang sesuai.
-------------------------------------------------------------------------------
Penyebab kerusakan ponsel dan metode perbaikannya

Berbeda dengan alat elektronika lainya, ponsel merupakan alat elektronika yang serba digital dengan komponen-komponen yang sangat kecil dan kompleks, tentunya ponsel akan sangat rentan sekali terhadap kerusakan, terutama ponsel adalah alat elektronika komunikasi digital yang Mobile, Ponsel selalu dibawa-bawa oleh pemiliknya sehingga disadari atau tidak disadari Ponsel tersebut bisa saja akan rusak. Jangankan ponsel terkena benturan atau terkena air, biasanya ponsel selalu disimpan dimana saja yang penting si pengguna merasa nyaman, sering kali Ponsel disimpan didalam saku baju/celana, keringat atau uap keringat akan sangat mudah masuk kedalam mesin ponsel sehingga mesin ponsel menjadi korosi. Sulit tentunya untuk menghindari debu, ponsel akan terganggu kinerjanya bila didalam mesin ponsel terdapat kotoran yang memungkinkan kotoran tersebut akan mengganggu konektifitas antara komponen eksternal dan internal sehingga ponsel tidak dapat berfungsi dengan baik. Akibat dari faktor lingkungan dan cuaca sangat berpengaruh terhadap kelembaban udara sehingga kadar air seringkali menjadi penyebab dari kerusakan ponsel sehingga mengakibat konsleting didalam rangkaian elektronikanya. Mesin ponsel sangat peka sekali terhadap korosi, sehingga sangat memungkinkan komponen atau IC didalam mesin ponsel menjadi rusak.

70% dari sistem kerja ponsel menggunakan sistem komputerisasi, Software merupakan perangkat lunak yang akan menentukan kinerja ponsel layaknya sebuah komputer. Hingga saat ini kecanggihan ponsel terus berkembang bahkan kecanggihan tersebut tidak seimbang dengan keahlian dalam penggunaannya, seringkali pengguna ponsel mengutak-ngatik fitur-fitur ponsel tanpa pemahamannya sehingga program ponsel menjadi kacau bahkan rusak. Penggunaan ponsel yang terlalu berlebihan dalam memainkan video game atau aplikasi program akan menyebabkan beban yang sangat berat bagi proccesor ponsel, sehingga tidak jarang ponsel rusak secara tiba-tiba. 60% kerusakan saat ini disebabkan karena perangkat lunak yang bermasalah, bahkan tidak sedikit ponsel menjadi mati total atau tidak dapat booting disaat dihidupkan. Teknisi yang handal tidak hanya menguasai teknik perbaikan secara hardware, teknik perbaikan software akan sangat penting sekali untuk di kuasai dengan matang.

Tujuan bab ini adalah agar logika berfikir anda terlatih dalam menentukan langkah-langkah perbaikannya dan cara penganalisaan sampai menindaklanjuti perbaikannya menjadi terarah dan sistematis berdasarkan keluhan dari customer, sehingga waktu perbaikan lebih efisien dan akurat. Sebagai contoh, misalkan: ponsel tersebut keluhannya tidak dapat mendengar lawan bicaranya, maka anda tidak perlu untuk menganalisa kerusakan pada area microphone, akan tetapi dengan keluhan tersebut kita hanya harus menganalisa dan menindaklanjuti pada area speakernya saja. Contoh kedua: misalkan ponsel tersebut mati total akibat masuk air, maka langkah pertama yang anda lakukan adalah membersihkan terlebih dahulu ponsel tersebut, dan bila ponsel masih terdapat gangguan maka anda dapat melanjutkan kepada langkah penganalisaan berikutnya, tentunya berdasarkan gangguan yang terkait.

Dengan sekian banyak sebab dan akibat kerusakan ponsel, langkah dan prosedur perbaikannya akan sangat berbeda tergantung dari penyebab kerusakannya. Secara umum, kerusakan ponsel dapat dibagi menjadi 4 (empat) kategori: 1. benturan, 2. korosi dan kotoran, 3. software bermasalah

Akibat benturan

Penyebab kerusakan:
1. Mechanical part & Elektro-mechanic rusak
2. Komponen tidak berhubungan dengan baik
3. PWB bengkok

Ponsel terdiri dari berbagai macam unsur komponen yang saling mendukung satu sama lain, salah satunya: komponen elektronik dan komponen mekanik. Benturan keras pada ponsel biasanya akan mengakibatkan kerusakan pada komponen mekanik, walaupun secara fisik luar ponsel tidak terlihat kerusakan yang berarti, tidak sedikit justru kerusakan akibat komponen elektronik yang tidak dapat berfungsi dengan baik, akan tetapi perlu anda ingat bukan berarti kerusakan tersebut karena komponen elektroniknya yang telah rusak akibat benturan, melainkan komponen elektronik tersebut tidak berfungsi karena tidak terhubung dengan baik. Komponen elektronik pada mesin ponsel ukurannya sangat kecil sekali sehingga sulit sekali untuk melihat kerusakannya dengan mata telanjang. Bila PWB (papan mesin) bengkok walaupun sedikit saja akan sulit sekali untuk diperbaiki, sebaiknya anda jangan melanjutkan perbaikannya, sebab kerusakan yang diakibatkannya karena terlalu banyak jalur yang telah putus dan tidak mungkin untuk disambungkan kembali. Perlu anda ingat!, ponsel yang rusak akibat benturan, 100% komponen elektronikanya masih bagus terutama pada ICnya. Maka sebaiknya ponsel tersebut bisa saja anda beli dari customer anda dengan harga yang sangat murah, agar ponsel tersebut bisa anda gunakan sebagai kanibal, hemat bukan?


Akibat korosi dan kotoran

Penyebab kerusakan:
1. Konsleting pada rangkaian elektronik
2. Interface Pad tidak dapat terhubung dengan baik terhadap komponen ponsel

Seperti yang telah disinggung di pembahasan awal, bahwa ponsel merupakan alat elektronika yang sangat peka terhadap korosi dan kotoran, sedikit saja terdapat korosi (karat ringan) akan menyebabkan ponsel tidak dapat berfungsi dengan baik. Apalagi ponsel tersebut masuk air, bisa fatal akibatnya!. Perlu anda pahami, kadar air manjadi penyebab utama dari terjadinya korosi dan karat, maka sebetulnya bila ponsel yang terkena air segera tangani kerusakannya tidak akan sangat fatal dan tidak akan mengakibatkan komponen atau IC pada mesin ponsel menjadi rusak, maka sebaiknya segera lepaskan battrey dari ponsel agar tidak terjadi hubung singkat (konsleting) pada mesin ponsel. Sering kali keluhan terjadi keypad ponsel tidak berfungsi dengan baik, sebab bagian ini sering menjadi sebab masuknya air kepada mesin ponsel.


Akibat benturan

Penyebab kerusakan:
1. Mechanical part & Elektro-mechanic rusak
2. Komponen tidak berhubungan dengan baik
3. PWB bengkok

Ponsel terdiri dari berbagai macam unsur komponen yang saling menduku
ng satu sama lain, salah satunya: komponen elektronik dan komponen mekanik. Benturan keras pada ponsel biasanya akan mengakibatkan kerusakan pada komponen mekanik, walaupun secara fisik luar ponsel tidak terlihat kerusakan yang berarti, tidak sedikit justru kerusakan akibat komponen elektronik yang tidak dapat berfungsi dengan baik, akan tetapi perlu anda ingat bukan berarti kerusakan tersebut karena komponen elektroniknya yang telah rusak akibat benturan, melainkan komponen elektronik tersebut tidak berfungsi karena tidak terhubung dengan baik. Komponen elektronik pada mesin ponsel ukurannya sangat kecil sekali sehingga sulit sekali untuk melihat kerusakannya dengan mata telanjang. Bila PWB (papan mesin) bengkok walaupun sedikit saja akan sulit sekali untuk diperbaiki, sebaiknya anda jangan melanjutkan perbaikannya, sebab kerusakan yang diakibatkannya karena terlalu banyak jalur yang telah putus dan tidak mungkin untuk disambungkan kembali. Perlu anda ingat!, ponsel yang rusak akibat benturan, 100% komponen elektronikanya masih bagus terutama pada ICnya. Maka sebaiknya ponsel tersebut bisa saja anda beli dari customer anda dengan harga yang sangat murah, agar ponsel tersebut bisa anda gunakan sebagai kanibal, hemat bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar